Sunday, November 30, 2008

security measure has been taken!

Mumpung weekend, Kaori dan aku ga buang2 waktu buat follow-up kemalingan kami. Pertama, tentu saja kami lapor the apartment owner, and the apartment company. Pintu kaca langsung diperbaiki 2 jam setelah kami lapor. Siip yak! Oh ya ding, sebelum diperbaiki, tak lupa kami ambil foto2 TKP juga, untuk memproses asuransi. Semoga dapet ganti, amiin.
Nah, abis semua beres, mulailah kami mikir gmana caranya memperketat keamanan di apartment kami. Akhirnya kita jalan2 ke home center department store, yang letaknya cuma 3 menit naek sepeda dari apartment kami. Hehe, deket banget.
Photobucket
Ternyata macem2 ya alat2 untuk home security tu. Aku sangat menikmati shopping kami kali ini. Kaori sempat tertarik dengan buzzer yang bisa dipasang di pintu ini. Tapi setelah aku debat bahwa kalo cuma buzzer toh bs langsung dimatikan juga ma malingnya, dan karena lingkungan kami sepi kalo siang, toh juga jarang yang denger, dsbnya, kami memutuskan ga jadi beli buzzer itu.
Photobucket

Akhirnya inilah yang kami dapat:
Ini film untuk melapisi kaca kami, jadi katanya kalo dilapisi susah dipecah gt. Lumayan mahal 2 lembar ukuran kecil bisa 300,000 an rupiah.
Photobucket
Kemudian ada juga kunci tambahan untuk pintu. Diletakin di bawah gt, trus ada kuncinya juga. Kuncinya kita simpan di tempat terpisah gt.
Photobucket

Trus ada ini juga:
Photobucket

Security camera terpasang? Hehe, sebenarnya kami ga beli kamera. Cuma pasang pengumuman bahwa ada security camera dong. Tapi yakin deh pasti ini akan membuat yang mo nyolong mikir 7 kali sebelum bertindak. Dan ini kami pasang di luar dekat pintu masuk, jadi bisa melindungi apartment2 lainnya. Hehe
Hehe, seru loh pasang2 alat itu. Dan tentu saja dibantuin pacarnya Kaori. Thanks to Kazu. Anak itu dah berhasil "mengambil hatiku" juga untuk jadi pacarnya Kaori. Hehe.
Photobucket

Pulang belanja, aku bilang kaori: "Menarik ya, aku menikmatinya. Kemarin pas penyelidikan polisi juga seru, enjoy ngobrol ma polisinya!".
Kaori komen betapa positifnya aku menghadapi semuanya, hehehe... tapi akhirnya dia setuju juga kalo apa yang kami alami 2 hari seru, menarik, dan enjoyable. Hehe.
Tapi tidak berharap untuk 2 kalinya koq. Dan semoga aman2 aja tinggal diapartment skr dan ga harus pindah. Oh ya, Okaasan ga henti2nya komen, "Kasihan Mega, di Jepang dapat pengalaman buruk kayak gini!"... hehe, kayak takut aku kapok dengan Jepang aja gituh...

mega

1 comment:

anggit said...

Assalamualaikum...
Megz.. Miss u

 
Lilypie Maternity tickers