Kemaren, tiba-tiba pas makan sore, aku disodori angket ama adek kelasku. Angket tentang international marriage. Wuiih... topiknya! Tapi sayangnya menurutku pilihan jawabannya kurang variatif.
Seperti pada pertanyaan: Do you agree with international marriage? Jawabannya cuma : Yes, No, n I dont know. Padahal menurutku...wah it is not a matter of agree or not. Menikah...tu kan masalah jodoh gt loh, ga related to nationality! (tapi kalo tanya ibuku, jawabannya pasti : No Way! ding, nationality is a matter for her). Eh belum sempat menentukan jawaban, William yang disebelahku, langsung melingkari jawabanku pada: disagree! Huhuhu
Terpaksa deh aku lanjut ke pertanyaan, "apa yang menghalangimu untuk melakukan international marriage?" Wink... jawaban pastinya adalah "orang tua-ku"...tapi lagi2 ga ada pilihan jawaban itu.
Pas sampai pertanyaan, "kalo menikah ama orang asing, mau tinggal dimana?". Aku lingkarin jawaban "my own country". William langsung nyletuk disebelahku, "You are selfish!"
Aku langsung nyletuk, "Sore kibou da yo! Kibou!!!" (itu kan cuma harapanku, HARAPAN!!)
Deng..deng, dan disitulah perdebatan kami dimulai. Aku ga ngertii gimana itu mulainya. Tapi kita berdebat, masalah pacaran. menurut william, kalo aku ga pacaran, kesempatan untuk divorce akan lebih tinggi, "u cant really know and understand your partner!!!" begitu alasannya. Dan dia bilang: "Kalo kamu ga pacaran, u will take unneccesery risk"....
yah, aku coba jelasin konsepku. Tapi william malah bilang aku stubborn banget, trus dia marah2. Wuaaah... dia mah suka aneh, lha wong itu urusanku, dia malah marah2. Tapi william suka gt deh, yang simple aja...kalo aku pulang malam2... dia langsung marah2..."mega pulang sekarang, kamu tuh istirahat!". Kalo aku ngerjain tugasnya last minutes, dia yang jadi stress. Heran kan!! Intinya kmaren dia memojokkanku masalah pacaran! (wil, wil kalo baca blog ini jangan marah lagi ya!)
Akhirnya perdebatan kita dilerai oleh wenda. Thanks to wenda yang udah dateng! (Tapi wenda ngelerainya, diakhiri dengan kata2: "tapi bener kata william meg, dulu ya.. sebelum aku pacaran aku tau emang kalo pacarku cerewet banget, tapi ya gue berusaha terima, tapi ya pas pacaran baru tau ternyata ga semudah itu"). Oalaaah... . Akhirnya kami keluar dari kafetaria juga, ee... pas mau keluar, aku ktemu temenku yang baru jaga stand, katanya: "Mega-chan, tulis sini nih!"
"Apa tuh?" tanyaku
"Tulis menurutmu, what is love?" hehehe... aku ketawa. Knapa hari ini masalah cinta, menikah, dan pacaran ya.
Trus ya aku tulis, "Cinta itu... anugerah Tuhan, the God's Gift!".
Cinta itu bener2 anugerah Tuhan..., that makes you feel u can change the world! Love is beautiful! ;)
mega
-CINTA&optimisme-
Wednesday, December 14, 2005
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
3 comments:
yah, mungkin william benar juga, asal pacarannya gak dekat2 sama hawa nafsu aja sih.;p hehe (meski kata Aa'Gym pacaran itu sendiri sudah mendekatkan kita pada pengumbaran hawa nafsu)
jadi intinya...(???)
ah, ga juga, sebelum anda memutuskan untuk menikah, kan ada yg namanya perkenalan (eh... apa ya istilahnya, aku lupa :p). kalo ga salah, asal ketemunya ga cuma berduaan... :)
tapi may mungkin yang dimaksud william itu adalah gang, hal2 yang dihadapi pasangan.
bila pacaran mungkin kamu akan lebih pengalaman dalam menghadapai masalah2 dalam berpasangan. mungkin sich...(soale yo durung tau pacaran)
tetapi apapun itu pacaran sama istri still the best i think.. (tapi kapan ya bisa kesampaian ;p)
Post a Comment